07 January 2015

Ide Bisnis Karya Seni


Di dalam otak manusia terdapat banyak ide yang bertaburan, entah itu ide cemerlang atau ide-ide biasa. Namun tidak semua orang yang memiliki ide cemerlang, mengetahui cara untuk mengeksekusi ide-ide tersebut menjadi nyata.

Adapun tahapan proses mewujudkan ide sampai pada tahap menjadi proposal business yaitu: 

Tahap Ide Usaha
Dalam diri seorang yang berjiwa pengusaha, ide dapat di ibaratkan sebuah bola salju, semakin lama ide tersebut bergulir di dalam benak maka ide tersebut semakin tumbuh membesar dan memberikan motivasi yang lebih kuat bagi pengusaha untuk meneliti dan mewujudkan ide tersebut.

Ide usaha yang kreatif biasanya muncul dari kreatifitas pengusaha. Kreatifitas adalah “Thinking the New Things” sedangkan inovasi adalah aktivitas “Doing the New Things”. Dengan demikian inovasi akan lahir dari pemikiran kreatif.

Tahap Perumusan Konsep Usaha
Untuk mewujudkan ide usaha menjadi kenyataan, maka ide usaha yang muncul di benak pengusaha harus dirumuskan menjadi konsep usaha.

Konsep usaha adalah penjabaran suatu ide usaha ke dalam dimensi-dimensi bisnis yang relevan.

Tahap Studi Kelayakan Usaha
Studi kelayakan adalah penelitian awal untuk menentukan layak tidaknya usaha yang akan dilaksanakan, proyek yang akan dikerjakan atau produk yang akan dibuat. Adapun manfaat dari studi kelayakan yaitu:

Analisis SWOT (Strength, Weakness, Oportunity, Treat)
Analisis SWOT adalah instrument perencanaan strategis yang klasik. Dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan kelemahan dan kesempatan ekternal dan ancaman. Instrument ini memberikan cara sederhana untuk memperkirakan cara terbaik untuk melaksanakan sebuah strategi.

Tahap Penyusunan Rencana Bisnis
Perbedaan mendasar antara kegiatan studi kelayakan usaha dengan penyusunan usaha dengan penyusunann business plan adalah terletak pada aspek management strategis.

Adapun komponen-komponen rencana bisnis yang harus dibuat oleh perusahaan/pengusaha antara lain:

Pengembangan visi, misi, tujuan, dan strategi dari usaha baru tersebut.
Mengembangkan manajemen perusahaan yang menyangkut kegiatan penetapan direksi perusahaa, para manajer.
Mengembangkan lingkungan internal yang mencakup pengembangan struktur organisasi, pengembangan budaya perusahaan, dan sumber daya utama organisasi.
Mengembangkan proyeksi kinerja perusahaan yang mencakup antara lain perhitungan titik impas, perkiraan penjualan, harga pokok produksi dan penjualan, mengembangkan.
Berbagai laporan keuangan seperti laba, rugi, neraca, arus kas, menetapkan perkiraan pengembalian investasi.

Memiliki ide-ide hebat saja bukanlah jaminan untuk meraih sukses dan prestasi. Ide-ide hebat tersebut akan menjadi sesuatu yang luar biasa, saat diri menginvestasikan potensi dan sumber daya untuk mengelola ide-ide tersebut sesuai tujuan.

Jadi, bila sudah mempunyai banyak ide-ide hebat, saatnya untuk memfokuskan semua energi, potensi, waktu, sumber daya, dan kompetensi untuk mewujudkan ide-ide tersebut sesuai dengan tujuan yang diinginkan.

Pastikan bahwa komitmen untuk mewujudkan ide-ide ke dalam tindakan, tidak diikuti dengan keraguan ataupun ketakutan. Sebab, keraguan dan ketakutan akan menarik kembali semua kesempatan yang sudah di depan mata. 

Ketidaktahuan dan rendahnya pengetahuan yang dimiliki seseorang mengakibatkan jutaan ide-ide hilang sia-sia. Padahal, bila semua ide-ide yang tak terhitung jumlahnya itu dapat direncanakan dengan baik, maka ide-ide hebat itu akan menghasilkan berbagai kebaikan dan kemudahan untuk kehidupan semua orang.


Janganlah mengecilkan ide-ide yang sedang Anda miliki. Ide-ide baik itu adalah benih-benih yang akan mengantarkan Anda mencapai sukses dan prestasi
Previous Post
Next Post

0 comments: